Daftar Obat Sirup yang Ditarik Izin Edarnya oleh BPOM RI, simak ulasan selengkapnya - Masaali.sbh

Jumat, Oktober 21, 2022

Daftar Obat Sirup yang Ditarik Izin Edarnya oleh BPOM RI, simak ulasan selengkapnya

Daftar obat sirup yang ditarik peredarannya oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI kini diungkap ke masyarakat. Diketahui ada lima produk masuk dalam daftar yang dilarang izin edarnya. Lantaran dinyatakan berbahaya, karena terkandung etilen glikol yang melebihi ambang batas aman atau normal.

Sesuai acuan Undang-Undang No. 36 tahun 2009. Farmakope dan standar baku nasional melakukan serangkaian pengujian yang diakui, ambang batas aman (TDI) untuk cemaran EG dan DEG sebesar 0,5 mg per hari.

Etilen glikol diduga menjadi penyebab utama maraknya kasus gagal ginjal akut misterius pada balita akhir-akhir ini. Obat sirup yang ditarik dari peredarannya merupakan obat sejenis penurun demam dan batuk untuk anak-anak, yang umumnya dijual di apotek.

Dilansir dari website resmi BPOM, kelima obat sirup yang dilarang dan ditarik izin edarnya adalah sebagai berikut:

1. Termorex Sirup (obat demam), produksi PT Konimex dengan nomor izin edar DBL7813003537A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.

2. Flurin DMP Sirup (obat batuk dan flu), produksi PT Yarindo Farmatama dengan nomor izin edar DTL0332708637A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.

3. Unibebi Cough Sirup (obat batuk dan flu), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DTL7226303037A1, kemasan Dus, Botol Plastik @ 60 ml.

4. Unibebi Demam Sirup (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL8726301237A1, kemasan Dus, Botol @ 60 ml.

5. Unibebi Demam Drops (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL 1926303336A1, kemasan Dus, Botol @ 15 ml.

Jika Anda masih mempunyai obat sirup yang ditarik tersebut, lebih baik jangan diminum karena berbahaya. Cari atau gunakan obat lain sesuai dengan anjuran dokter anak, apabila si kecil dirasa sakit.





Tidak ada komentar: